Cara Daftar Online Rawat Jalan Menggunakan BPJS Kesehatan di RSCM - Pesiar Siar

 

Awal tahun kemarin, saya "mampir" di IGD RSCM hampir tengah malam. Saat tengah mencari ATM di depan IGD, saya kaget melihat ada banyak orang tidur di emperan depan jejeran ATM.  

Saya pikir mereka adalah keluarga para pasien di IGD yang terpaksa tidur di emperan tersebut. Namun saat saya iseng bertanya ke seorang bapak yang tengah lewat di depan ATM, orang tersebut bilang bahwa mungkin mereka yang tidur itu tengah menunggu antrian loket untuk mendaftar berobat dengan BPJS. Memang, di halaman samping jejeran atm, ada jalur panjang beratap tenda dengan pembatas menuju loket di gedung.

Tempat antrian  onsite/offline pasien rawat jalan RSCM

  Saya agak heran mendengar penjelasan tersebut. Jaman sudah digital begini, masih ada pendaftaran offline model tidur depan loket semacam itu? Saya pun melongok ke jalur loket yang saat itu kosong. Ada tulisan 'dilarang menumpuk berkas' di pintu masuk antrian. Paginya ketika hari sudah terang, saya lihat memang antrian di depan loket tersebut sudah panjang dan padat. 

  Hampir dua minggu kemudian, saat saya kembali ke RSCM mengantar ibu saya yang berobat menggunakan BPJS, saya baru tahu bahwa mendaftar berobat di RSCM bisa dilakukan secara online terlebih dahulu. Jadi paling lama dua hari kerja sebelum jadwal berobat, buka situs http://perjanjian.rscm.co.id lalu lakukan pendaftaran sesuai kebutuhan. Misalkan hendak berobat hari Senin, pastikan sudah mendaftar online pada hari Kamis. 

  Cara daftar online RSCM gampang sekali. Pertama dengan membuat rujukan di faskes tingkat 1, lalu melanjutkan membuat rujukan ke faskes rujukan tingkat lanjut atau FKRTL yang biasanya adalah rumah sakit daerah atau RS kelas D. Jika sudah pernah berobat ke RSCM, maka cara buat rujukan BPJS Kesehatan ke faskes tk.1 dan FKRTL cuma dengan membawa berkas yang diberikan oleh dokter dari RSCM. Ibu saya dengan modal kartu BPJS Kesehatan atau JKN-KIS dari luar Jakarta, tetap bisa mendapatkan rujukan. Setelah rujukan didapat, buka situs http://perjanjian.rscm.co.id. Lalu isi data sesuai yang diminta. 

 Cara Daftar online RSCM

  Saya cuma perlu mengisi nomor rekam medis dan tanggal lahir ibu saya, lalu klik tombol proses. Masuk laman selanjutnya, saya tinggal pilih hari, tanggal dan jam yang diinginkan untuk berobat, bisa juga setelahnya klik cek rujukan. Langsung nomor berkas rujukan dan RS asal rujukan tertera di layar. Keren banget! Tidak perlu upload  berkas apapun lagi. Karena dengan #DigitalisasiBPJSKesehatan semua sudah online. 

  Setelah semua kolom diisi, lalu klik buat perjanjian. Nanti ada notifikasi tentang perjanjian dan kapan waktu harus mencetak SEP (surat eligibitas peserta), yang juga dikirimkan ke email. 

Setelah terdaftar, pada hari yang ditentukan, lebih baik datang satu atau dua jam sebelumnya untuk mencetak SEP dan nomor antrian poliklinik tujuan, di mesin mesin cetak yang ada di bagian depan lobi utama gedung RSCM. Soalnya, kadang mencetak mandiri pun antri, meski tak sebanyak antrian pendaftaran manual atau offline/onsite.

Cetak sendiri SEP dan nomor antrian poliklinik RSCM

  Pencetakan secara mandiri, bisa dilakukan dengan mengetikan nomor perjanjian yang didapat saat mendaftar, atau memindai (scan) notifikasinya. Lalu, langsung deh ke poli tujuan dan lapor ke admin poli untuk menunggu nomor antrian kita dipanggil. Daftar secara online atau daring ini bisa mengurangi waktu antrian setidaknya satu jam.